This Time For Gen 5

katanya, gen 5 lagi naik derajat

alhamdulillah, cheerliar tahun 2010 ini dimenangkan oleh genkuu gen 5 :)
selamat buat adek-adek aliens kelas X5, selamat juga buat gen 5 hahaha.
tahun ini kita bener-bener from zero to hero :') (inget cheerliar tahun 2009 kita peringkat ke berapa? -__- )
jujur awalnya banyak yg pesimis kita bakal menang, tapi..
don't you realize you had something they didn't, aliens? :)
aku juga terharu banget pas tau adek-adek kelas X ini ternyata niat banget,
sering janjian buat sholat malem selama nungguin pengumuman TT

selain cheerliar, alhamdulillah jabatan ketua OSIS SMAN 5 Surabaya 2010-2011
dipegang sama Mariatul Fithriasari dari kelas XI IA 5. surfiveeers! atul jadi ketua OSIS!
selamat ya tul, semoga Smala makin sukses di tanganmu :)
jabatan ketua 2 MPK juga dipegang sama Meutia Syahputri XI IA 5. selamaaat mut!

selain bidang leadership, gen 5 juga nyumbang prestasi di bidang modelling huahahaa.
alhamdulillah Ratna Nurlia Alfiandini XI IA 5, jadi finalis model detcon 2010. semoga berhasil raat, buat semuanya
dukung terus Ratna yaaa

ketua, sekbid, juga banyak dipegang sama anak-anak XI IA 5.
Ketua BP : jahid
Ketua robotika : cono
ketua joer-v : tika
ketua karawitan : mai
ketua basket : ega
ketua glass : arip pur
ketua futsal : hizha
ketua kelas : lucky
sekbid 5 : fani
sekbid 7 : wira

oiyaa ketua lomba anti narkoba juga dipegang sama bos. haha

kata anas "Seneng banget bisa sekelas sama petinggi2nya smala" hahaha
semoga sukses terus deeh buat gen 5 :D

The Famous 'Famous Amos'

Do you love cookies?
Do you really love cookies?
So do I

Cookies ini yang lagi sering aku makan, dapet dari Mas Kaka, hehe makasih yaaa mas.
Hmm menurutku ini cookies terenak yang pernah aku makan haha, rasanya coklat banget. Tapi sayangnya cookies ini cuma dijual di Jakarta, di : Plaza Senayan, Senayan City, Pacific Place, PIM 1, Plaza Indonesia, Mall Serpong.
Selain itu harganya memang unaffordable banget. Tapi memang cookies ini worth it! Mungkin kalo ada yang lagi ke Jakarta, nyoba aja, beli yg per-ons juga ada, lebih terjangkau juga. High recommended!








want some?

holy day

puasa. kembang api. sahur. tarawih. pahala. ketupat. kue kering. parsel. pondok ramadhan. kultum. tadarus. takbir. sholat ied. mudik. hari raya

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1431 H
Minal Aidin Wal Faidzin
Mohon Maaf Lahir dan Batin

Qory Sandioriva as Miss Universe contestant from Indonesia

Still doing nothing on the 20th day of Ramadhan

Giving a try to take a nap but I can, so I just google and unexpectedly find an interesting video : Qory Sandioriva -as -the- contestant -from -Indonesia’s performance on Miss Universe Contest.

Before I play it, I look at people’s comments under that video and they look like showing their dissapointment. Some of them even obviously say “yuck”.

Then I click the start button, and open a new tab to open twitter, while waiting for it to load. No interesting tweets, so I’m back to this video. And I play it.

First question, being a woman, what piece of advice would you give to a man?
Qory answered it unfluently, and grammatically wrong. She even said “a women can be nice..” and also “it have a sounds like..”

Second question, What is the best gift you have ever received?
Her answer was really unexpectable. First I guessed that she would answer “the best give ever for me is my own life”.. or things like that, and I’m totally wrong. “The best gift someone ever given is a box, and the cccrrr (not clear) isn’t cute or beautiful but it makes me love music, i love music now...”, she said, with a bad grammar of English (again).

Third question, What is the worst date you have ever been on?
She answered it based on her experience of having date with a playboy.

And the fourth question (not a question, actually, it’s like a dare) was making the sounds effect of lion, car starting, rocket, cow, sheep, robot.

The conclusion : Qory’s performance wasn’t good enough as a Miss Universe contestant. She was not good at English at all, and I think her body shape wasn’t as good as the other contestants too. So, I think it could be guessed that she wouldn’t be chosen, or even be considered.

Yes, I know it must be hard to be a Miss Universe contestant, I won’t be able to speak in front of the international juries, as perfect as they are, but at least I am not Putri Indonesia :p. So it would be better if Indonesia can wisely choose the best of the best to be the contestant on Miss Universe 2011 next year, because she will bring the name of our lovely-big country (not city, like what Nadine had said in Miss Universe 2005 :p), at least she can speak English fluently, even I think that English should be a piece of cake for a Miss Universe-gonnabe, and if she couldn’t, it will be much better if she use a translator. Because I swear, language is influencing the answer, maybe she has a good answer, but because she can’t translate it into English, she choose another answer using simpler sentence, which is not her best answer. Who knows?

But I appreciate your performance, Qory. I know it wasn’t that easy, answering the Miss Universe’ juries’ questions, using another language, which was not your mother language. I appreciate your confidence, making the sound effects of the animals without any embarrasement, which was so natural.

Here is the link of the video, enjoy it
http://www.youtube.com/watch?v=jkENPvJcnTM (Miss Universe – Indonesia)

Then compare it with this one
http://www.youtube.com/watch?v=NKU9iyoRYbs (Miss Universe – Philipines) – the runner up

Let’s see your opinion ;)

Gift Hunt Season II :)

Gara-gara aku + diraryo adalah pengado pertama buat mereka yang belum dikado (cieh), akhirnya Fani jadi pingin cari kado buat mereka juga, soalnya dia belum ngado, akhirnya dia ngajak aku hunting di Delta Plaza, sekalian nungguin aku masuk EF.

Horeee, Gift Hunt Season II :3

Terinspirasi dari Aku+Diraryo, Fani juga mau mbeliin buat 4 anak itu dulu.
Kita muter2 di Gunung Agung (nggak dapet apa-apa), di toko2 9iRlie macam stroberi tapi tetep aja yang dijual boneka-boneka panjang berwajah mickey mouse -_-

Akhirnya kita ke gramed, waah kita dapet semuanya disini loh.
List barang yang dibeli Fani :
-Ega : Jam buat ditaruh di meja, warnanya putih
-Nupi : Kipas angin yang bisa dibawa-bawa berbentuk winnie the pooh
-Zulfa: boneka barney yg kalo dipencet bisa nyanyi lagunya dia : I Love you, you love me…
Oh iya kado ini juga aku suka banget, soalnya artinya daleem. Jadi ceritanya Fani, aku, sama zulfa itu sering banget sekelompok, dan kalo sekelompok mesti kita bikin yel yang diadaptasi dari lagunya barney ini.
Contoh :
Pas kita sekelompok Pkn, kita presentasi tentang Kewarganegaraan, kita bikin yel:
Saya WNI, Kamu WNI, kita semua WNI, karena kita cinta Indonesia, Tanah air tercinta
(nyanyiin pake nada lagunya barney)
Pas kita sekelompok Mandarin, kita presentasi tentang silsilah keluarga (pas banget)
Wo ai ni, Ni ai wo, Women shi xingfu jiaren,..........
(lagunya barney ditranslate jadi bahasa mandarin  )
Pas kita sekelompok Bahasa Inggris, kita bikin drama tentang keluarga yang saling bunuh (onok maneh)
Zulfa kills you, Nupi kills you, Nurannisa kills you too, Fani kills you too, We’re a killer family, want you say you kill us too! *sambil bawa pisau
Sebenernya kita pingin jadi kelompok yang beda aja, kan lucu gitu punya trademark sendiri, kalo bikin yel selalu pake lagunya barney (bilang aja g kreatif).
Nah jadi kan dalem gitu artinya kalo Fani ngasih boneka barney ini :3
-Tika: frame photo yang kebetulan banget bertemakan TNI. Ada hiasan kartun yang pake baju TNI lagi perang gitu. Haha ini juga artinya sedikit dalam. Kan Anka (pacarnya tika) anak Taruna Nusantara gitu, pas banget. (terus emang kerjaannya Anka kayak TNI gitu?). ya anggep aja gitu.

Nah karena uangnya masih sisa, kita beliin lagi kado, buat Aryok. Kasian aja gitu, dia nemenin aku sama dira nyari kado pas sebelum GO itu, padahal dia sendiri termasuk anak yang ulang taun dan belum dikado *ironi
Dan parahnya kita ngutang dulu ke dia *ironi kuadrat
Dan kita nebeng mobilnya buat ke GO *speechless
Aryok ini suka pesawat, akhirnya kita nyari barang yang berhubungan sama pesawat. Kita nemu ada buku pengetahuan gitu, judulnya : ”Kenapa Pesawat Terbang Bisa Mogok?”. Aha!
Eh setelah dibuka (sumpah bukunya g disegel plastik), ternyata isinya cerita nggak jelas gitu, nggak jadi deh. Akhirnya kita beliin tempat makan bentuk burger, nggak tau juga kenapa kita milih itu.

Habis gitu, Fani langsung buru-buru balik, eh ternyata dia ada les SSC dan udah hampir telat jam pertama. Haha sama aja kayak aku dulu bolos jam pertama.

Buat yang lain yang belum dapet kado, sabar ya.
But I promise I will :)

Gift Hunt Season I :)

Dari April sampai Bulan agustus ini, temen sekelasku yang ulang taun banyak buanget. Ada 8 (banyak nggak?). Nah entah kenapa rasanya bulan-bulan itu tu sibuk banget. Jaman-jamannya latian ps yang mulai intensif setiap hari, ulangan2, tugas2, terus belum lagi ketambahan 2 minggu di Bandung ( akhir juli-awal agustus). Dan ternyata temen-temenku yg lain juga ngerasain, buktinya nggak ada yg bikin traktiran! Hahaha. Jadi ceritanya kami (kami jare) anak surfive XI IA 5, selalu nyelenggarain traktiran ulang taun tiap bulannya. Mulai dari desember (RatnaJahid), Januari (AkuHizha), Februari ( FaniTiffany), Maret.. oya ngomong2 jadi inget kalo Atul belum bikin traktiran *ketawa seneng.

Nah sejak Maret itu nggak ada yg bikin traktiran, dan dampak nggak ada traktiran = nggak ada kado *bener lho

Kasian banget anak2 yang ulang taun bulan April-Agustus ini belum ada yg dapet kado sama sekali. Nah sebagai teman yg baik, aku sama diraryo (dira + aryo), rencananya sebelum GO mau nyari kado di TP. Yaaay gift hunt!
Tapi dasar molor, masuk GO jam 12.30, kita baru nyampe di TP start nyari kado jam 12.00, belum lagi kita malah masuk2 ke toko2 yang nggak jelas & nggak penting *kebiasaan.

Akhirnya aku dira aryok mikir, mau beliin apa??
Hmm sebenernya hari ini yg kita prioritaskan kadonya ada 4 orang -> nupi ega tika zulfa. Soalnya mereka ulang taunnya lebih awal daripada yang lain. Ntar baru kalo ada rejeki kita lanjut mbeliin yang lain (alesan).
Finally we start the gift hunting, pertama kita ke toko2 macam stroberi gitu kali ada barang yang lucu. Ternyata yang dijual disana cuma boneka-boneka panjang macam upin ipin. Hmm mikir-mikir lah ya.

Terus kita ke matahari, mau nyari ‘kaca’ buat si nupi. Nupi ini kan cewek banget, setiap kita liat dia mesti pas dia megang poni terus sambil ngeliatin tempat pensilnya. Eh ternyata dia beli tempat pensil khusus yg ada kacanya. Hahaha. Terus tiba2 nupi ganti tempat pensil (eh ganti g ya) pokoknya katanya kacanya pecah. Huhuhuhu jadi kita mau ngado kaca.
Tapi ternyata kita salah tempat, cari kaca jangan di matahari. Mending beli pulsa simpati 50.000 daripada kaca (lho berarti harga kacanya 50.000).

Terus kita ke gramedia, tempat transit terakhir. Akhirnya aku dapet notes warna-warni & serutan pensil bentuk telur yg tulisannya egg buat ega. Hihi aku seneng deh ngasih kado buat orang yang berfilosofi (biasa aja sih). Kayak dulu ak pernah ngasih pensil mekanik yg ada tulisan ‘funny’ buat Fani. Homofon gitu kan, udah gitu Fani emang lucu, pas banget. Nah kalo ega ini, kalo kita manggil ega tu “eg, eg!” gitu, jadi pas banget lah.

Akhirnya diraryo juga dapet kado buat Ega, frame yang bisa diisi 5 foto. Waaw
Kita juga dapet celengan buat Zulfa, bentuknya pemadam kebakaran, hihi.
Nah terus kita ke bagian novel buat Tika. Tika kan suka banget novel, apalagi novel yg berat-berat. Tapi masalahnya = novel yg ’berat’ itu mahal beud, jadi maaf ya Tik hahaha.
Akhirnya kita nyari novel yg bagus tapi g terlalu mahal, Akhirnya pilihan kita jatuh ke novel berjudul ”Autumn in Paris” denger-denger sih bagus. Masalah kedua = kita nggak tau dia udah punya apa belum, jadi Dira sms Tika basa-basi busuk isinya :
Tik, autumn in paris itu bagus g seh?

Ditunggu lama, g bales-bales si Tika. Udah kuering tenggorokan, capek banget (oya ini kita hunting pas awal puasa). Uda jam 13.00, haha bolos GO jam pertama, horee (?)
Akhirnya gara2 Tika kelamaan nggak bales, akhirnya kita beli novel itu, kita ngomong2 yang optimis =
”Tika belum punya nis, belum punya”, kata Dira sok yakin tapi matanya tidak yakin (apa se).

Habis dibeli, eh Tika mbales :
Oh novel itu, belum pernah baca sih, tapi kayaknya menye gitu deh ceritanya, aku nggak suka yg kyk gitu.
speechless.

Akhirnya yang kita bungkus pertama kadonya nupi, kita bungkus di mobilnya Aryo pas mau ke GO, biar langsung ngasihin pas GO. Sumpah hasilnya wueleeek, apalagi yang dari Dira tu ada pensilnya gitu, jadi kayak antena. -_-

Akhirnya setelah kita ngasih kado-kado itu pas masuk sekolah, eh mereka pada seneng (ya iyalah masa marah), Tika pun seneng walau mungkin dia sedih nggak dikasih novel macam Artemis Fowl, dll.

Hahaha alhamdulillah, sedikit utang kado mulai lunas \m/
Sekali lagi maaf ya temaan, baru ngasih sekarang hehehe
Once again
Happy Birthday Friends
Wish You All The Best

Touching-., really touched my heart

On may 1st, PSM ITS held an extremely-touching concert. And the name of the concert was the same as what we felt after watching it : Touching-.
Conducted by Fritz Bosar Simangunsong, It was such a coool concert I had seen. And it was such a great pleasure for Gita Smala Youth Choir (PSGS / GSYC ) to be the guest star there, together with Sixers Voice Choir. Hehehe :)
The concert was absolutely perfect. The decoration was simple with a great black curtain dominating. The costumes was absolutely cute J especially on session 2. The costumes on session 1 was a black gown (for women) and black tuxedo (for men), which was matched with the background. And the costumes for session 2, they wore different costumes which came from various regions around the world (indian costume, victorian, holland costume, kimono). And for the voice, don’t ask me what it liked. It was amazing, with absolutely great voice, good dynamics, good power, they sang very well.
PSGS sang 2 songs here, Sabia Curacao and Hamba Lulu (conducted by our beloved conductor & coach : mas Bagus Syafrieza Paradhika <3). They were the songs we were going to sing on FPS ITB XXII and IICC. They were not easy to be sung at all. But finally, by wearing a black dress (appropriate to the folders we held), we could safely sing that songs :P.
Sixers Voice Choir sung a very nice song called Bohemian Rhapsody. They used creative movements and they were not boring at all. They wore black dress too, but with a gothic red hairclip.
There were a lot of things PSGS could learn from. Their voice, especially, and how they brought the songs alive. Because they could sing the songs with a good technic, and feeling, and dynamics. And their creativities , especially their posters which tagged to many people on facebook. They weren’t like PSGS which only had 1 orange-tree-poster (everyone knows, annoying orange :p), but they had lots of great posters.